“Masyarakat Kelasis umagi mengeluarkan kelapa hutan dan bua
merah, Dalam rangka untuk memintah sumbangan sukarela kepada teman – teman gereja
GIDI yang ada di sekitarnya,
Editor Desman Gire
Di Kab. Tolikara. Wamena barat provinsi papua
Kerena bukit doa yang suda berbulan – bulan di bangun, tapi karena kurang
peralatan sepertinya.
Gensel, Bengsin, Zat,kain jendelah DLL,. Bukan hannya
itu saja namun untuk membayar tukang – tukang yang membagun bukit Doa. di bukit biligango
klasis umagi kab. Tolikara .”
“ Pada saat acara berlansung Mewakili. wakil Bupati Kab.Tolikara Dinius Wanimbo, mengirim salah satu penjabat
tolikara wakil EKBANG Mudawan Wanimbo tuturnya,.
Wakil bupati kab. tolikara Didinus Waimbo menyumbang uang
sebesar RP 30,000,000,00
Tiga puluh juta rupia. Dan saya sendiri mudawan wanimbo
menyubang.
uang sebesar Rp 10.000.000 Sepuluh juta rupiah ucapnya
mudawan, jumlah keseluruan sebesar
RP 40. 000,000,00 empat puluh juta rupih”
“ oleh sebab itu Seluruh masyarakat kelasis umagi menyampaikan
dengan bahasa suku lanny wa wa wa berarti banyak terimasih kepada yang memberinya”
“Dan acara bakar batuh ini bukan baru saja diadakan, tapi
dari duluh nenek moyang sampai turun temurun sampai yang ada sekarang.
Kusunya suku lanny.
Biasanya dari sala satu gereja akan membuka lahan, laluh mereka akan menanam
ubi, jagung dan kacang hasilnya itu, mereka akan
Mengundang teman – teman dari gereja lain untuk makan
bersama, bersifat memintah subangan sukarelah, dan sumbagan yang akan disumbangkan
itu akan jadikan uang kas gereja.”
“bukan hannya ubi, jagung dan sajur saja. Tapi ada juga bua
merah dan bua kelapa hutang, itu pun pada saat musim. tuturnya anak pendalam
Editor Desman Gire
0 Response to "Sumbangan Sukarela Dalam Rangka Membangun Bukit DOA Klasis Umagi Di Biligango Kab. Tolikara"
Post a Comment